TAPG melihat pentingnya kolaborasi dengan pihak lain untuk mencapai tujuan yang diinginkan bersama, terutama mendukung tercapainya target-target Pembangunan Berkelanjutan Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Sustainable Development Goals, UNSDGs) dan juga menjaga keseimbangan antara people, planet, dan prosperity. Oleh karena itu, kami aktif melakukan kerja sama yang baik dengan masyarakat, pemerintah, organisasi non-pemerintah, akademisi dan asosiasi.

​

PEOPLE

Penghapusan Kemiskinan, Pengembangan Daerah Pedesaan dan Smallholders Engagement

​

Dalam upaya mencapai tujuan untuk menciptakan keberlanjutan usaha, ketahanan pangan, pemberdayaan masyarakat, dan pemeliharaan lingkungan, Perseroan juga turut membangun kerja sama dengan petani kelapa sawit. Perseroan membentuk program kemitraan bekerjasama dengan koperasi perkebunan plasma.

​

Selain itu, melalui program corporate social responsibility (CSR) dan program pembangunan masyarakat (community development), Perseroan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang berada di sekitar lingkungan Perseroan, termasuk di sekitar wilayah konsesi Perseroan. Oleh karena itu, kami membuat program Desa Makmur Peduli Api (DMPA). Program ini bertujuan mendorong bertumbuhnya kegiatan ekonomi masyarakat secara inklusif dalam mencapai ketahanan pangan, di samping budidaya kelapa sawit. Melalui program DMPA ini pula, Perseroan membangun kesadaran perlindungan lingkungan termasuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan.

 

Kerja Sama Petani Plasma

​

Perseroan berkomitmen untuk melaksanakan Undang-undang Perkebunan No.39 tahun 2014 mengenai Perkebunan, terutama Pasal 58 mengenai Kemitraan. Hal ini dilakukan dengan membangun kebun kelapa sawit plasma bagi masyarakat di sekitar konsensi Perseroan. Mereka merupakan mitra binaan kami. Hal tersebut menunjukkan komitmen kami dalam membuat masyarakat di sekitar Perseroan lebih sejahtera.

​

Menghargai Hak Asasi Manusia (HAM) dan Keberagaman

​

TAPG menjunjung tinggi penegakan HAM dengan mematuhi dan menghormati HAM sesuai Deklarasi Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) terkait dengan HAM, juga sesuai konvensi International Labour Organization (ILO) tentang standar ketenagakerjaan, dan peraturan perundangan yang berlaku.

Selain itu, Perseroan menentang segala bentuk dan tindakan diskriminasi maupun kekerasan, termasuk kekerasan gender, terhadap karyawan. Kami juga memastikan untuk selalu mengedepankan hak-hak masyarakat, terutama masyarakat adat dan lokal, dengan menerapkan prinsip persetujuan tanpa tekanan dan informasi berimbang atau yang dikenal sebagai prinsip free prior informed consent (FPIC).

 

PLANET

Pelestarian Keanekaragaman Hayati

​​

Perseroan memiliki komitmen untuk mengembangkan praktik perkebunan kelapa sawit yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Hal ini dilakukan dengan pendekatan kehati-hatian, sistematis, dan terpadu dengan tujuan untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup dan mencegah terjadinya pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup. Langkah yang ditempuh Perseroan meliputi perlindungan kawasan bernilai konservasi tinggi (KBKT) atau high conservation value (HCV) dengan stok karbon tinggi (SKT) atau high carbon stock (HCS), pengelolaan limbah, dan mitigasi gas rumah kaca.

​

Program-program konservasi yang telah kami lakukan di antaranya adalah mengidentifikasi KBKT dan SKT, penataan batas dan pengamanan areal KBKT, pelatihan serta penyadartahuan kepada staf dan karyawan secara internal, juga sosialisasi dan penyadartahuan sekaligus pelibatan masyarakat. Kami juga melakukan pengelolaan dan pemantauan flora dan fauna, termasuk di dalamnya spesies dilindungi. Selain itu, kami juga telah membentuk satuan tugas khusus untuk menangani satwa liar dan satwa yang dilindungi.

​

Mitigasi Perubahan iklim

​

Untuk mencegah terjadinya emisi gas rumah kaca (GRK), kami berkomitmen untuk membuka lahan tanpa membakar. Kami juga menjalankan program pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.

​

Dalam identifikasi dan program pengurangan emisi GRK, kami menggunakan metode perhitungan yang disahkan ISPO, RSPO atau yang setara. Metode tersebut menuntut pemantauan dan pelaporan yang diverifikasi oleh badan sertifikasi secara berkala. Pengurangan emisi GRK, misalnya, dilakukan dengan menggunakan biomassa hasil limbah pengolahan kelapa sawit sebagai sumber energi di setiap pabrik yang dioperasikan TAPG. Dalam upaya mitigasi ini Perseroan juga melakukan climate risk assessment (hyperlink).

​

​

PROSPERITY

Kontribusi bagi Energi dan Ketahanan Pangan

​

Dalam melakukan bisnis, TAPG selalu menerapkan praktik-praktik terbaik dengan menjaga prinsip keberlanjutan. Perseroan selalu memberikan kontribusi terhadap energi dan food security, serta berkomitmen menjaga long-term economic viability.

​

Perseroan mendukung program pemerintah yang mendorong penggunaan biodiesel dengan campuran biofuel minyak sawit. Kami percaya bahwa Indonesia dapat menjadi pemain utama dalam memenuhi permintaan biodiesel dunia, terutama untuk jangka panjang. Tentu saja hal tersebut juga dapat membantu mengurangi masalah penggunaan energi domestik saat ini.

Kami juga mendukung pemerintah dalam mendorong ketahanan pangan nasional. Kami melakukan kerja sama dengan pemerintah dalam hal membuat minyak sawit dan produk turunannya, sebagai salah satu solusi berkelanjutan pemenuhan kebutuhan pangan. Jika Perseroan mengelola kebun sawit secara berkelanjutan, dengan sendirinya dapat memperkuat perekonomian dan kesejahteraan sosial. Kami percaya bahwa perkebunan sawit merupakan penghasil minyak nabati yang paling efisien, terutama dalam membangun ketahanan pangan dan energi.