
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Area perkebunan dan pengolahan kelapa sawit yang dimiliki Perseroan mencakup wilayah kerja yang sangat luas. Kenyataan ini berkontribusi terhadap risiko keselamatan yang dihadapi oleh karyawannya. Selanjutnya, Perseroan menerapkan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (OHSMS) melalui Pedoman Triputra Safety Health and Environment Management System (TSMS). Pedoman ini disusun untuk meningkatkan efektivitas perlindungan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) melalui cara yang terencana, terstruktur, terukur, dan terpadu.
​
Untuk memperkuat komitmen manajemen dan karyawan terhadap K3, setiap awal tahun dibacakan ikrar K3 dan komitmen tersebut ditandatangani oleh manajemen dan karyawan. Kemudian, sebagai wujud komitmen tersebut dan juga untuk meningkatkan kesadaran terhadap aspek K3, kami telah melaksanakan kampanye keselamatan dalam bentuk badge bertuliskan “Safety Dimulai dari Saya” yang dibagikan kepada seluruh karyawan.
​
Untuk menjamin lingkungan kerja yang aman bagi seluruh karyawan, kami menerapkan berbagai program kerja yang meliputi Patroli Keselamatan, Audit Keselamatan dan Kesehatan, Penilaian 5K+1S (Keteraturan, Kerapian, Kebersihan, Keberlanjutan, Disiplin dan Keselamatan), Peningkatan Keselamatan, Manajemen Keselamatan Kontraktor Sistem, Keamanan Berbasis Perilaku (BBS), dan lain-lain. Melalui program-program ini, kami berharap seluruh karyawan dapat berperan aktif dalam mencapai nihil kecelakaan di tempat kerja.
​
Dalam upaya pencegahan penyakit akibat kerja, Perseroan juga aktif melakukan berbagai program. Perseroan antara lain melakukan pengawasan lingkungan kerja, pemantauan penyakit akibat kerja, menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan (MCU), memberikan pendidikan kesehatan, mengadakan pelatihan karyawan, dan melakukan perbaikan terkait pencegahan penyakit akibat kerja seperti penyediaan alat pelindung diri. (APD) agar pegawai dapat bekerja dengan nyaman dan tetap sehat.
​
Informasi mengenai K3 dapat dilihat di bagian Laporan Keberlanjutan 2022 halaman 127.
